Kelas-kelas IP

Untuk mengatur alamat masing-masing komputer pada suatu jaringan, digunakanlah IP Address. IP Address adalah suatu alamat yang diberikan ke peralatan jaringan komputer untuk dapat diidentifikasi oleh komputer yang lain. Dengan demikian masing-masing komputer dapat melakukan proses tukar-menukar data / informasi, mengakses internet, atau mengakses ke suatu jaringan komputer dengan menggunakan protokol TCP/IP. IP Address digunakan untuk mengidentifikasi interface jaringan pada host dari suatu mesin (komputer). IP Address terdiri dari sekelompok bilangan biner 32 bit yang dibagi menjadi 4 bagian. Masing-masing bagian terdiri dari 8 bit, yang berarti memiliki nilai desimal dari 0 sampai 255. Tiap 8 bit ini disebut sebagai oktet. Bentuk IP Address adalah sebagai berikut:

xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx
Setiap tanda simbol “x” dapat kita gantikan oleh angka 0 dan 1, misal :
11000000.10101000.00000000.00000001

Notasi IP Address dengan bilangan biner seperti di atas tidak mudah kita baca dan hapalkan. Oleh karena itu, untuk memudahkan dalam membaca dan mengingat suatu alamat IP dalam jaringan, IP Address sering ditulis sebagai 4 bilangan desimal yang masing-masing dipisahkan oleh sebuah titik. Setiap bilangan desimal tersebut merupakan nilai dari satu oktet (8 bit) IP Address, misalnya :

11000000.10101000.00000000.00000001
192 . 168 . 0 . 1

IP Address dapat dipisahkan menjadi dua bagian, yaitu host ID dan network ID. Host ID berfungsi untuk mengidentifikasi host dalam suatu jaringan. Sedangkan Network ID berfungsi untuk mengidentifikasikan suatu jaringan dari jaringan yang lain. Hal ini berarti seluruh host yang tersambung di dalam jaringan yang sama memiliki network ID yang sama pula. Sebagian dari bit-bit bagian awal dari IP Address merupakan network ID atau network number, sedangkan sisanya untuk host. Garis pemisah antara bagian network dan host tidak tetap (konstan), tergantung pada kelas network yang kita gunakan.
Terdapat beberapa kelas IP Address yang digunakan dalam TCP/IP dalam suatu jaringan, yaitu kelas A, kelas B, kelas C, kelas D, dan kelas E.

KELAS A
Pada jaringan IP Address kelas A, bit pertama dari IP address tersebut adalah 0. Bit pertama dan 7 bit berikutnya (8 bit per¬tama) merupakan network ID, sedangkan 24 bit terakhir merupakan host ID. Maka pada kelas A hanya terdapat 128 network IP Address dengan jangkauan dari 0.xxx.xxx.xxx sampai 127.xxx.xxx.xxx.

KELAS B
Pada jaringan IP Address kelas B, 2 bit pertama dari IP address adalah 10. Dua bit ini dan bit berikutnya (16 bit pertama) merupakan network ID. Sedangkan 16 bit terakhir merupakan host ID. Maka pada kelas B terdapat 16384 network IP Address dengan jangkauan dari 128.0.xxx.xxx sampai 191.255.xxx.xxx.

KELAS C
Pada jaringan IP Address kelas C, 3 bit pertama dari IP Address adalah 110. Tiga bit ini dan 21 bit berikutnya (24 bit pertama) merupakan network ID. Sedangkan 8 bit terakhir merupakan host ID. Maka pada kelas C terdapat lebih dari 2 juta network IP Address dengan jangkauan dari 192.0.0.xxx sampai 223.255.255.xxx.

KELAS D
Pada jaringan IP Address kelas D, 4 bit pertama dari IP Address ini adalah 1 1 1 0. Sedangkan bit sisanya digunakan untuk grup host pada jaringan dengan range IP antara 224.0.0.0 – 239.255.255.255. IP Address Kelas D digunakan untuk multicasting, yaitu pemakaian aplikasi secara bersama-sama oleh sejumlah komputer. Multicasting berfungsi untuk mengirimkan informasi pada nomor host register. Host-host dikelompokkan dengan meregistrasi atau mendaftarkan dirinya kepada router lokal dengan menggunakan alamat multicast dari range alamat IP Address kelas D. Salah satu penggunaan multicast address pada internet saat ini adalah aplikasi real time video conference yang melibatkan lebih dari dua host (multipoint) dengan menggunakan Mbone (Multicast Backbone).

KELAS E
Pada jaringan IP Address kelas E, 4 bit pertama dari IP Address ini adalah 1 1 1 1. IP address kelas E mempunyai range antara 240.0.0.0 – 254.255.255.255. IP Address kelas E merupakan kelas IP address eksperimen yang dipersiapkan untuk peng¬gunaan IP Address di masa yang akan datang.

IP PRIVATE DAN IP PUBLIC
Berdasarkan jenisnya IP address dibedakan menjadi 2 macam yaitu IP Private dan IP Public.
IP Private adalah suatu IP address yang digunakan oleh suatu organisasi yang diperuntukkan untuk jaringan lokal. Sehingga organisasi lain dari luar organisasi tersebut tidak dapat melakukan komunikasi dengan jaringan lokal tersebut. Contoh pemakaiannya adalah pada jaringan intranet.
Sedangkan Range IP Private adalah sebagai berikut :
Kelas A : 10.0.0.0 – 10.255.255.255
Kelas B : 172.16.0.0 – 172.31.255.255
Kelas C : 192.168.0.0 – 192.168.255.255

IP Public adalah suatu IP address yang digunakan pada jaringan lokal oleh suatu organisasi dan organisasi lain dari luar organisasi tersebut dapat melakukan komunikasi langsung dengan jaringan lokal tersebut. Contoh pemakaiannya adalah pada jaringan internet.
Sedangkan range dari IP Public : range IP address yang tidak termasuk dalam IP Private.

SUBNETTING
Subnetting adalah pembagian suatu kelompok alamat IP menjadi beberapa network ID lain dengan jumlah anggota jaringan yang lebih kecil, yang disebut subnet (subnetwork).
Subnet Mask merupakan angka biner 32 bit yang digunakan untuk :
•Membedakan antara network ID dengan host ID.
•Menunjukkan letak suatu host, apakah host tersebut berada pada jaringan luar atau jaringan lokal.

Tujuan dalam melakukan subnetting ini adalah :
•Membagi satu kelas netwok atas sejumlah subnetwork dengan arti membagi suatu kelas jaringan menjadi bagian-bagian yang lebih kecil.
•Menempatkan suatu host, apakah berada dalam satu jaringan atau tidak.
•Untuk mengatasi masalah perbedaaan hardware dengan topologi fisik jaringan.
•Penggunaan IP Address yang lebih efisien.

Ada dua pendekatan dalam melakukan pembentukan subnet, yaitu :
•Berdasarkan jumlah jaringan yang akan dibentuk.
•Berdasarkan jumlah host yang dibentuk dalam jaringan.

Kedua-duanya akan dipakai untuk menentukan efisiensi pe¬nomoran IP dalam suatu lingkungan jaringan. Pada subnet mask seluruh bit yang berhubungan dengan host ID diset 0. Sedangkan bit yang berhubungan dengan network ID diset 1.
Untuk menentukan suatu host berada pada jaringan luar atau pada jaringan lokal, kita dapat melakukan operasi AND antara subnet mask dengan IP Address asal dan IP Address tujuan, serta membandingkan hasilnya sehingga dapat diketahui ke mana arah tujuan dari paket IP tersebut. Jika kedua hasil operasi tersebut sama, maka host tujuan terletak di jaringan lokal dan paket IP dikirim langsung ke host tujuan. Jika hasilnya berbeda, maka host terletak di luar jaringan lokal, sehingga paket IP dikirim ke default router.

SEKILAS TENTANG IPV6 (IP VERSI 6)
Perkembangan jaringan dan internet yang berkembang sangat pesat akhir-akhir ini membuat Internet Protocol (IP) yang sering digunakan dalam jaringan dengan TCP/IP menjadi ketinggalan. Khususnya, karena sekarang ini telah terdapat berbagai aplikasi pada internet yang membutuhkan kapasitas IP jaringan yang sangat besar dan dengan jumlah yang sangat banyak. Aplikasi-aplikasi tersebut di antaranya email, multimedia menggunakan internet, remote access, FTP (File Transfer Protocol), dan lain sebagainya. Aplikasi ini membutuhkan supply layanan jaringan yang lebih cepat dan fungsi keamanan menjadi faktor terpenting di dalamnya.
Kebutuhan akan fungsi keamanan tersebut tidak dapat dipenuhi oleh IPV4, karena pada IP ini memiliki keterbatasan, yaitu hanya mempunyai panjang address sampai dengan 32 bit saja. Dengan demikian, diciptakanlah suatu IP untuk mengatasi keterbatasan resource Internet Protocol yang telah mulai berkurang serta memiliki fungsi keamanan yang handal (relia¬bility). IP tersebut adalah IPV6 (IP Versi 6), atau disebut juga dengan IPNG (IP Next Generation). IPV6 merupakan pengembangan dari IP terdahulu yaitu IPV4. Pada IP ini terdapat 2 pengalamatan dengan panjang address sebesar 128 bit.
Penggunaan dan pengaturan IPV4 pada jaringan dewasa ini mulai mengalami berbagai masalah dan kendala. Di mulai dari masalah pengalokasian IP address yang akan habis digunakan karena banyaknya host yang terhubung atau terkoneksi dengan internet, mengingat panjang addressnya yang hanya 32 bit serta tidak mampu mendukung kebutuhan akan komunikasi yang aman.
IPv6 mempunyai tingkat keamanan yang lebih tinggi karena berada pada level Network Layer, sehingga dapat mencakup semua level aplikasi. Hal tersebut berbeda dengan IPV4 yang bekerja pada level aplikasi. Oleh sebab itu, IPV6 mendukung penyusunan address secara terstruktur, yang memungkinkan Internet terus berkembang dan menyediakan kemampuan routing baru yang tidak terdapat pada IPV4.

Sumber: http://f4dzh4.wordpress.com/kelas-kelas-ip/

Sharing Folder

Sharing folder di Windows XP:

• Pilih folder yang akan di sharing
• Klik kanan pada folder yang akan di sharing > pilih properties.
• Akan muncul kotak dialog
• pilih tab sharing
• centang Share This Folder
• isikan nama dan klik OK.

Sharing folder di Windows 7:

• Pilih folder yang akan di shring
• Klik kanan pada folder yang akan di sharing > pilih properties.
• Akan muncul kotak dialog baru
• Pilih tab sharing
• Klik Share
• Akan muncul kotak dialog 'File Sharing'
• Pada pilihan 'choose people to share with' kita pilih 'Everyone
• Klik 'Share'

Cukup mudahkan, itulah cara share folder.

Membuat Group dan mengganti Computer Name

Sekarang kita akan membuat Group dan mengganti Computer Name, berikut adalah langkah –langkahnya:

• Klik kanan pada My Computer dan pilih properties.
• Pada kotak dialog My Computer, pilih tab Computer Name, dan klik change.
• Pada kotak dialog Computer Name Change’s, isikan nama computer dan nama group.
• Setelah selesai mengatur workgroup, computer akan di restart.
• Setelah itu masuk ke cmd (dengan cara klik start --> Run --> ktik cmd --> OK/enter) untuk mengecek koneksi dengan mengetikan “ping ip address(missal: ping 192.168.2.2)

Baiklah kita telah selesai kali ini, dan selamat mencoba.

Memberikan alamat IP dan Subnetmask

Untuk memberikan alamat IP dan Subnetmask, berikut langkah-langkahnya:

1. Pilih start --> Control Panel --> dan klik Network and Network Connection.
2. Dalam kotak dialog pilih Network Connection.
3. Akan muncul kotak dialog Network Connection, klik kanan pada Local Area Connection dan pilih properties.
4. Pada kotak dialog Local Area Connection pilih properties lagi.
5. Drag Internet Protocol version4 (TCP/IP), dan klik properties.
6. Pada kotak dialog Internet Protocol (TCP/IP), isikan IP address dan Subnetmask yang diinginkan pada pilihan Use the following IP address.
7. Dan yang terakhir klik OK.

Okay, kita telah selesai memberi alamat IP dan Subnetmask.

Cara membuat Kabel UTP Tipe Straight & Tipe Cross

Baiklah sebelum mulai membuat kabel UTP tipe Straight & Cross, kita harus mengetahui dulu alat dan bahan yang di pergunakan.
berikut alat dan bahan yang perlu disiapkan:

1. Kabel UTP
Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair). Kabel UTP
yang biasa dipakai adalah kabel UTP categori 5 (UTP Cat 5). Kenapa? Karena kabel UTP Cat-5 support transfer data hingga 100 Mbps. Kabel ini terdiri atas 8 kecil yang mempunyai warna berbeda-beda. Warna kabel tersebut adalah Orange, Orange Putih, Biru, Biru Putih, Hijau, Hijau Putih, Coklat, dan Coklat Putih.

2. Konektor RJ45
Yang kedua adalah Jack RJ-45. Jack ini mirip dengan jack telepon rumah. Cuma ukurannya yang lebih besar. Jack RJ-45 terdiri dari 8 pin, sesuai dengan jumlah kabel UTP.

3. Crimping Tools
Crimping Tools atau Tang Crimping. Bahan yang satu ini mirip dengan tang. Namun, fungsinya tidak seperti tang pada umumnya. Crimping tool ini berguna untuk menjepitkan kabel pada Jack RJ-45.







Itulah alat dan bahan yang perlu anda siapkan dulu. Ke-3 hardware tersebut bisa anda beli di toko - toko komputer.
Baiklah sekarang mari kita mulai membuat kabel tipe Straight & Cross.


Pemasangan Kabel UTP
Sebenarnya cara pemasangan kabel UTP tipe Straight & Cross sama saja, akan tetapi urutan warna antara kabel UTP tipe Straight & Cross berbeda.

baiklah berikut ini langkah-langkah pemasangan kabel UTP pada konektor RJ45:

1. Lepaskan jaket luar kabel UTP dengan hati-hati tanpa merusak 4 pasang kabel didalamnya dengan menggunakan climpping tool.
2. Potonglah dengan rapi 4 pasang kabel kecil itu sehingga hanya memiliki panjang setengah inci saja. Hal ini dimaksudkan agar kabel nantinya terpasang dengan erat pada konektor.
3. Bukalah klip pada konektor RJ45 lalu masukkan kabel-kabel tersebut ke dalam pin-pin didalamnya dengan susunan warna yang telah ditentukan.
4. Setelah itu eratkan konektor RJ45 dan kabel dengan menggunakan climpping tool kembali.

Nah, itulah cara pemasangan kabel UTP pada konektor RJ45.
Dan di bawah ini adalah urutan warna kabel UTP untuk tipe Straight & Cross.



~Berikut gambar beserta penjelasannya warna kabel UTP tipe Straight:

1. Straight
Jenis terminasi ini paling sering dipakai pada LAN Ethernet 10BaseT, untuk menghubungkan PC dengan HUB atau SWITCH, PC dengan outlet di dinding, ataupun untuk instalasi dari HUB ke outlet di dinding.
Secara warna, urutan kabel pada saat dipasang pada konektor RJ 45 adalah :
Pin 1 : Putih/Oranye
Pin 2 : Oranye
Pin 3 : Putih/Hijau
Pin 4 : Biru
Pin 5 : Putih Biru
Pin 6 : Hijau
Pin 7 : Putih/Coklat
Pin 8 : Coklat
**Urutan ini berlaku sama pada 2 sisi kabel.


~Berikut gambar beserta penjelasannya urutan warna kabel UTP tipe Cross.

2. Cross
Kabel jenis ini biasanya dipakai untuk menghubungkan HUB/SWITCH dengan HUB/SWITCH yang lain.
Urutan pemasangan :
Salah satu sisi kabel diterminasi sesuai dengan standard “Straight Through”, sedangkan sisi kabel lainnya, dilakukan “Cross-Over”, sbb :
Pin 1 : Putih/Hijau
Pin 2 : Hijau
Pin 3 : Putih/Oranye
Pin 4 : Biru
Pin 5 : Putih/Biru
Pin 6 : Oranye
Pin 7 : Putih/Coklat
Pin 8 : Coklat
**Harap diingat bahwa yang di-cross-over hanya salah satu sisi kabel saja.

Demikian tutorial cara memasang kabel UTP tipe straight dan tipe cross.




Sumber: http://www.untukku.com/tutorial-untukku/pemasangan-kabel-utp-untukku.html
dan http://romansyah2006.wordpress.com/2010/03/29/cara-memasang-kabel-utp-tipe-straight-dan-cross/

Kali ini saya posting caranya ng'cheat NFS Underground 2 di PC pake CE ato Cheat Engine.
Nah gak usah basa basi, kita mulai saja caranya

• Pertama buka NFS Underground 2 nya
• Kalo uda mainin petualangannya 
• Lalu buka CE nya yang versi apa saja (usahakan yang terbaru, kalo gak punya download di sini)
• Pada CE pilih gambar computer di pojok kiri atas CE
• Cari tulisan NFS underground 2 > klik open
• Sekarang tulis jumlah uang kalian di  "value" (misal 2000) > klik first scan
• Jika muncul banyak address tambah/kurangi uang anda dengan balapan/membeli sesuatu
• Habis itu ke CE lagi buat scan ulang uangnya, caranya tulis jumlah uang kamu sekarang (misal 1500) > klik next scan
• Maka akan ketemu 1 address dengan value 1500/(sesuai dengan jumlah uangmu)
• Klik 2 kali pada address tersebut, maka addressnya akan pindah ke bawah
• Ubah valuenya menjadi 9999999999 > klik OK dan centang frozen
• Mainkan underground nya lagi dan lihat hasilnya.

Selamat mencoba   :)

Cheat Alien Shooter

posting kali ini saya beri tahu caranya ng'cheat game alien shooter yaitu berupa cheat uang, darah dan pelindungnya. Caranya mudah kok, caranya hampir sama kayak ng'cheat game NFS Underground 2, paling cuma beda angkanya doang,. he,. Tapi nih biar lebih jelas lagi caranya ng'heat Alien Shooter'nya

(Ikuti Langkah Langkahnya Dengan Benar)
Alat dan Bahan:

   1. 1 buah PC
   2. 1 buah Software Cheat Engine (CE)
   3. 1 buah Software game Alien Shooter


Cara ng'cheat uang di Alien Shooter:


   1. Buka Alien Shooter > Jalanin sampe beli senjatanya > Liat jumlah uangnya (biasanya kalo baru main uangnya 20)
   2. Buka CE > klik gambar komputer di pojok kanan CE > cari kata "Alien Shooter.exe" > double-click
   3. Sesuaikan dulu Scan Type: Exact Value,  Value Type: 4 bytes,  Jangan centang HEX
   4. Sekarang scan jumblah uangnya (misal 20) > klik First Scan
   5. Kalo muncul banyak address, kurangi uangnya dengan cara beli sesuatu (misal uang kamu sekarang 0)
   6. Maka tulis 0 dan klik Next Scan
   7. Kalo udah muncul 1 address > double-click address'nya maka akan pindah ke bawah
   8. Dibawah ganti valuenya menjadi 9999999 > centang frozen
   9. Dan lihat Alien Shooter mu, kamu bisa beli apa aja.


Cheat darah pada Alien Shooter

   1. Mainin Alien Shooter nya, lihat berapa darah mu (misal 120)
   2. Buka CE > klik gambar komputer di pojok kanan CE > cari kata "Alien Shooter.exe" > double-click
   3. Sesuaikan dulu Scan Type: Exact Value,  Value Type: 4 bytes,  Jangan centang HEX
   4. Sekarang scan jumblah darah mu(misal 120) > klik First Scan
   5. Kalo muncul banyak address, kurangi darah mu (biarin musuh nyerang, dan sekarang daranh mu 100)
   6. Maka sekarang tulis 100 dan Next Scan
   7. Muncul 1 address > double-click address tersebut > maka akan pindah ke bawah
   8. Di bawah ganti value'nya menjadi 9999999 > centang frozen
   9. Mainkan Alien Shooter dan lihat darah mu

Cheat Pelindung/Armor pada Alien Shooter

   1. Mainin Alien Shooter nya, lihat berapa pelindung/armor mu (misal 300)
   2. Buka CE > klik gambar komputer di pojok kanan CE > cari kata "Alien Shooter.exe" > double-click
   3. Sesuaikan dulu Scan Type: Exact Value,  Value Type: 4 bytes,  Jangan centang HEX
   4. Sekarang scan jumblah pelindung/armor mu(misal 300) > klik First Scan
   5. Kalo muncul banyak address, kurangi armornu mu(biarin musuh nyerang, dan sekarang Pelindung/armor mu 290)
   6. Maka sekarang tulis 290 dan Next Scan
   7. Muncul 1 address > double-click address tersebut > maka akan pindah ke bawah
   8. Di bawah ganti value'nya menjadi 9999999 > centang frozen
   9. Mainkan Alien Shooter dan lihat Pelindung/armor mu


Selamat Mencoba,.   :)
sumber: elandha28tkj.blogspot.com

Cheat Ninja saga

Cheat Ninja Saga Darah dan Chakra

Darah
1. Seperti biasa kita masuk akun FB kita dulu
2. Habis itu mainin Ninja Saga nya sampae selesai milih Character
3. Buka cheat Engine nya versi apa aja (kalo gak punya download di sini)
4. Sudah itu, klik gambar computer di pojok kanan atas CE
5. Cari kata "plugin-cintainer" kalau gak ada cari kata "Mozilla Firefox"
6. Ganti scan type: search this array, value type: Array of Bytes, centang HEX
7. Scan kode berikut 28 00 00 00 0C 03 00 00 26 02 00 00 03 00 00 00
8. Maka akan ketemu 1 address > double-click address tersebut

9. Dan address nya pindah ke bawah > ganti value nya menjadi FF 22 0C 00 00 03 00 00 26 02 00 00 03 00 00 00
10. Centang frozen > Selesai
11. Mainin Ninja Saga nya dan lihat hasil nya

Chakra
1. Seperti biasa kita masuk akun FB kita dulu
2. Habis itu mainin Ninja Saga nya sampae selesai milih Character
3. Buka cheat Engine nya versi apa aja (kalo gak punya download di sini)
4. Sudah itu, klik gambar computer di pojok kanan atas CE
5. Cari kata "plugin-cintainer" kalau gak ada cari kata "Mozilla Firefox"
6. Ganti scan type: search this array, value type: Array of Bytes, centang HEX
7. Scan kode berikut 28 00 00 00 88 13 00 00 28 00 00 00 03 00 00 00
8. Maka akan ketemu 1 address > double-click address tersebut
9. Dan address nya pindah ke bawah > ganti value nya menjadi FF 22 00 00 88 13 00 00 28 00 00 00 03 00 00 00
10. Centang frozen > Selesai
11. Mainin Ninja Saga nya dan lihat hasil nya

Point Blank, Online Game Favorite Buat Gamers

Point Blank adalah game online yang dikembangkan oleh zepetto, sebuah perusahaan game asal korea yang mulai diluncurkan pada bulan Maret 2008. Game ini kemudian berkembang pesat dan mulai diluncurkan di negara lain seperti Thailand, Indonesia, Rusia dan akan segera diluncurkan di China dan Turki pada kuartal ke 3 dan ke 4 pada tahun ini (2010).
Bagi pecinta game, nama ini sudah tidak asing lagi karena saat ini Point Blank adalah salah satu game online favorite karena karakter dan alur game yang unik, lain dari game online lainnya. Diperkirakan, pemainnya sudah mencapai satu jutaan, bahkan lebih yang tersebar dari beberapa negara yang kami sebutkan sebelumnya.
Seperti game online lainnya, untuk memainkannya anda harus terhubung dengan internet yang akan melanjutkannya ke server game. Syarat utama yang harus dipenuhi, butuh koneksi internet berkecepatan tinggi untuk memainkannya jika ingin benar-benar menikmati permainan point blank.

Ada lima tipe permainan yang dapat dimainkan dan 19 tahapan yang dapat dapat dipilih saat memainkan game Point Blank.

• Death Match Mode, pemenang dapat ditentukan melalui 2 tipe mode. Pertama banyaknya jumlah musuh yang dapat dibunuh dan kedua bertahan dan memerangi musuh yang dibatasi oleh waktu tertentu dan kemudian kembali dengan kondisi yang lebih baik.
• Explosion Mission, menyembunyikan bom di daerah musuh dan kemudian meledakkannya saat musuh sedang berusaha untuk mematikan bom tersebut dan hal ini juga berlaku sebaliknya.
• Destroy Mission, serangan secara bertubi-tubi dan menghancurkan sasaran di daerah musuh.
• Annihilation Mode, misi yang benar-benar harus menghancurkan musuh. Pemain tidak dapat kembali melanjutkan permainan sebelum musuh benar-benar dihancurkan.
• Challenge Mode, menangkis musuh dengan kecerdasan buatan. Mode ini pemain harus menjadi 2 character, sebagai detektif dan pembunuh musuh dalam waktu bersamaan.

Penasaran dengan point blank game? Download full client game (467MB) dan ikuti petunjuk cara install dan memainkannya sekarang juga.
Ingat! Atur waktu anda kapan saat bermain game, kapan istirahat dan kapan melaksanakan tugas sehari-hari, karena biasanya orang akan lupa waktu saat keasyikan bermain game.